Perbaikan Kinerja GSM 900 Area Padat Dengan Metoda Baseband Hopping
DOI:
https://doi.org/10.37277/stch.v25i1.135Abstract
Abstrak---Seiring dengan semakin meningkatnya kebutuhan manusia untuk berkomunikasi, terutama komunikasi seluler,
membuat perusahaan telekomunikasi berlomba-lomba untuk memperluas jaringan telekomunikasi. Maka perusahaan di
bidang telekomunikasi memilih konsisten memberikan layanan yang berkualitas sebagai strategi utamanya dalam hal
kualitas dan kinerja jaringan. Hal utama yang harus dilakukan adalah bagaimana meningkatkan keberhasilan panggilan
dengan meminimalisir blocking dan drop call sehingga pelanggan akan merasa puas dengan layanan yang diberikan.
Tetapi dengan keterbatasan spektrum frekuensi yang berbanding terbalik dengan kebutuhan komunikasi yang terus
meningkat, mengakibatkan banyak pengguna yang mengalami kegagalan dalam melakukan panggilan. Untuk mengatasi
keterbatasan alokasi spektrum frekuensi inilah digunakan metode frequency hopping. Metode frekuensi hopping yang akan
dibahas dalam penelitian ini adalah baseband hopping, dimana aliran data dihop dari TRX satu ke TRX yang lain sesuai
dengan urutan hopping yang ditentukan setiap 4,608 ms atau 217 hop setiap detiknya. Setelah dilakukan impelementasi
metode baseband hopping, kualitas dari jaringan semakin meningkat ditinjau dari persentase (%) KPI yang berhubungan
dengan interferensi oleh frekuensi terutama untuk layanan voice, diantaranya Call Set-up Success Rate (CSSR), Dropped-
Call Rate, Hand Over Success Rate (HOSR).