Analisis Hotspot Pada PMS Gardu Induk 150 KV Rawadenok Depok Menggunakan Metode Thermovision

Penulis

  • Abdul Multi
  • Hafizh Mubarok
  • Sugianto Sugianto

DOI:

https://doi.org/10.37277/stch.v32i4.1449

Abstrak

Abstrak

 

Analisis hotspot pada PMS Gardu Induk 150 kV Rawadenok Depok menggunakan metode thermovision digagas berdasarkan kejadian hotspot pada Contact Finger fasa S dan Disconnecting Switch fasa S. Analisis ini menggunakan alat Thermovisi Flir 400 sebagai alat pengecekan suhu arus tinggi yang terjadi pada Contact Finger fasa S dan Disconnecting Switch. Fungsi Thermovisi ini adalah mengukur nilai perbandingan energi yang diradiasikan oleh suatu objek terhadap energi yang diradiasikan oleh benda hitam pada suhu dan gelombang yang sama. Kemudian mengukur keakurasian Thermovisi mulai dari nilai saat pengecekan, pengujian nilai emisivitas, nilai uji presisi, nilai akurasi serta perbaikan pada titik hotspot. Dari Hasil perhitungan akurasi thermovisi pada Bay Cimanggis 1 & 2 dapat disimpulkan bahwa suhu klem dan konduktor menunjukan kondisi masih baik. Dimana memiliki nilai RSM dari 27 sampel yaitu 0,4751, dan memiliki variasi koefisien (CV) 0,1% dan ini dikategorikan baik dengan acuan tidak lebih dari 2%, dan memiliki nilai keakurasiannya mencapai 97,51%. Sebelum adanya perbaikan titik hotspot pada Contact Finger mencapai 115 oC dan DS Line Fasa S mencapai 103oC setelah perbaikan suhu menjadi normal kembali dengan Contact Finger mencapai 36 oC dan DS Line fasa S mencapai 31,2 oC.

Kata kunci : PMS, Thermovisi, Hotspot, Emisivitas

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-12-18

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 > >>