ANALISIS PENGARUH HIGH PRESSURE HEATER TERHADAP TURBINE HEAT RATE DAN PEMAKAIAN BATUBARA DI PLTU 1 X 600 MW
Abstrak
ABSTRAKSI
Kinerja dari sebuah unit pembangkit listrik merupakan hal yang terpenting dalam
pengoperasian pembangkit listrik tenaga uap. Untuk meningkatkan efisiensi suatu unit sangat
diperlukan peralatan tambahan, salah satunya dengan menggunakan high pressure heater.
Umumnya pada unit pembangkit mempunyai tiga buah high pressure heater. Dan jika pada
salah satu high pressure heater tidak berfungsi, maka akan terjadi penurunan efisiensi yang
dapat menyebabkan tingginya nilai turbine heat rate dan besarnya pemakaian bahan bakar
batubara. Pemakaian batubara yang berlebih dapat menyebabkan kerugian secara materi.
Penelitian ini membahas tentang besarnya kenaikan turbine heat rate dan pemakaian bahan
bakar batubara pada salah satu high preassure heater out service di PLTU yang berkapasitas 1
x 600 MW, serta kerugian yang di dapatkan pada setiap kenaikan 1 °C. Analisis dilakukan
menggunakan metode perhitungan indirect , dengan hasil penelitian yang di dapatkan adalah
pada saat high pressure heater tidak berfungsi dan pada saat high pressure heater out service
di dapatkan hasil perhitungan sebesar 7779,561 [kJk W/h] pada saat tidak berfungsi dengan
coal flow sebesar 349,4746 [t/h]. Lalu pada saat high pressure heater out service di dapatkan
hasil lebih besar, yaitu sebesar 8111,3648 [kJk W/h] dan coal flow sebesar 364,3561 [t/h].
Serta kerugian sebesar Rp. 1.990.358.956.08.- per tahun setiap penurunan 1 °C.
Kata kunci : high pressure heater, turbine heat rate, high pressure heater out service, bahan
bakar batubara, kerugian
