DETEKSI MICROSLEEP PADA PENGENDARA MOBIL MENGGUNAKAN HAAR CASCADE CLASSIFIER DAN CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK

Penulis

  • Raden Satria Yudha Purba Jagad Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi Informasi Institut Sains dan Teknologi Nasional
  • Aryo Nur Utomo

Abstrak

Kecelakaan dapat terjadi dikarenakan beberapa faktor, salah satunya faktor manusia akibat kelelahan dan mengantuk, sehingga terjadinya microsleep dalam keadaan berkendara. Penelitian sebelumnya memanfaatkan Haar Cascade Classifier untuk mendeteksi wajah secara real-time dari webcam (Abidin, 2018). Penelitian ini berfokus pada pengembangan sistem deteksi microsleep dengan beberapa tahap, termasuk identifikasi mata melalui Haar Cascade Classifier, deteksi kondisi mata terbuka/tutup melalui Convolutional Neural Network, dan pendeteksian kantuk berdasarkan teori microsleep. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa intensitas cahaya terbaik 80-450 Lux (kondisi cahaya normal sampai terang) dengan jarak terbaik ada pada 60 cm.

Kata Kunci: Kecelakaan lalu lintas, microsleep, Haar Cascade Classifier, Convolutional Neural Network

 

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-07-26

Cara Mengutip

Purba Jagad, R. S. Y., & Utomo, A. N. (2024). DETEKSI MICROSLEEP PADA PENGENDARA MOBIL MENGGUNAKAN HAAR CASCADE CLASSIFIER DAN CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK. Jurnal Rekayasa Informasi, 13(1), 36–44. Diambil dari https://journal.istn.ac.id/index.php/rekayasainformasi/article/view/1984

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>